PT Hamilton Prima Indonesia bersama dengan PT Bhinneka Life Indonesia mengadakan workshop yang fokus pada blueprint, diskusi fungsional, dan persiapan data pada tanggal 24 Juli 2024. Workshop yang akan berlangsung hingga 30 Agustus 2024 ini merupakan bagian dari inisiatif berkelanjutan untuk memperdalam pemahaman dan penerapan solusi akuntansi inovatif yang disediakan oleh PT Hamilton Prima Indonesia.
Workshop dimulai dengan pemaparan oleh Pak Yasin selaku Direktur PT Hamilton Prima Indonesia tentang kunci keberhasilan implementasi PSAK 117 dianalogikan seperti organ-organ vital tubuh manusia. Dukungan kuat dari top management dengan mitra teknologi yang tepat serta komunikasi yang baik dan efektif dalam tim diibaratkan sebagai otak, karena pihak tersebut mengarahkan dan mengkoordinasikan operasi organisasi. Aktuaria dan akuntansi seperti paru-paru, bekerja sama dalam PSAK 117 untuk menyediakan informasi keuangan yang akurat dan relevan. PSAK 117 sendiri dianggap sebagai jantung, yang vital dalam memastikan transparansi dan keakuratan informasi keuangan yang penting untuk para pemangku kepentingan.
Kemudian IT diumpamakan sebagai hati, yang memproses dan menyaring data penting. Core values seperti kesederhanaan, adaptabilitas, dan tujuan akhir dianggap sebagai sistem organ yang menjaga keseimbangan dan kelangsungan hidup organisasi. Tantangan seperti data kompleks, skenario bisnis, pendekatan transisi, laporan yang belum terdefinisi, dan tenggat waktu yang ketat diibaratkan seperti makanan, yang perlu diolah dan dikelola dengan baik untuk menjaga kesehatan organisasi.
Pada kesempatan ini juga dibahas blueprint proyek, yang mencakup definisi dan ruang lingkup serta pemisahan komponen dalam kontrak asuransi. Diskusi ini berfokus pada penentuan ambang batas risiko dan peran departemen dalam proses identifikasi dan verifikasi. Diskusi yang telah berlangsung juga menekankan perlunya pendekatan kolaboratif antara tim akuntansi dan aktuaria untuk mengidentifikasi dan mengelola risiko secara holistik. Pembahasan ini penting untuk memastikan bahwa setiap elemen kontrak dikelola secara tepat sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku.
Dalam pertemuan mendatang, fokus akan tertuju pada pengakuan dan penghentian kontrak asuransi, kebijakan asuransi, serta analisis profitabilitas dan risiko teragregasi. Selain itu, akan dibahas model pengukuran seperti GMM, PAA, dan VFA, serta uji merugikan dan kontrak re-asuransi. Pertemuan juga akan mencakup pembahasan mengenai transisi, laporan utama, dan laporan tambahan.
Melalui pertemuan ini, PT Hamilton Prima Indonesia dan PT Bhinneka Life Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelaporan keuangan dan kepatuhan regulasi melalui implementasi teknologi canggih Hamilton Engine. Ke depan, diskusi lebih lanjut akan dilanjutkan untuk membahas aspek-aspek lanjutan dari proyek ini. PT Hamilton Prima Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung mitra dan klien dalam mencapai kepatuhan dan efisiensi melalui solusi yang terintegrasi dan teruji.
Leave a Reply